Polda Sumut dan Jajaran akan Tindak Preman Halangi Jurnalis

Kamis, 02 Maret 2023 | 15.16 WIB

Bagikan:
Kasubbid Penmas Humas Polda Sumut, AKBP Herwansyah. (foto : mimbar/mar)

MEDAN, (MIMBAR) - Polda Sumut meminta seluruh jajaran Polres untuk menindak segala bentuk aksi premanisme yang telah meresahkan masyarakat khususnya dalam menghalang-halangi jurnalis saat meliputi. 


Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi melalui Kasubbid Penmas AKBP Herwansyah mengatakan, pihaknya dan jajaran akan menindak tegas aksi premanisme di Provinsi Sumatera Utara. 


"Kita akan tindaklanjuti untuk menindak tegas aksi premanisme di wilayah Sumut," tegas Herwansyah.


Penegasan itu menanggapi aksi oknum preman yang menganiaya dan menghalang-halangi jurnalis saat meliput pra rekontruksi kasus penganiayaan yang melibatkan anggota DPRD Medan di Jalan Abdulah Lubis Medan, belum lama ini. 


Dalam kaitan itu, Polda Sumut juga telah memerintahkan seluruh jajaran Polres untuk menggalakkan operasi premanisme. 


"Kita lakukan razia dan Polres jajaran diperintahkan untuk cek semua aksi premanisme yang ada di wilayah hukumnya masing-masing," ujarnya. 


Dia menyatakan, Polda Sumut tidak main-main dengan aksi premanisme yang telah meresahkan masyarakat, khususnya bagi rekan-rekan wartawan yang sedang melakukan peliputan.


"Apalagi kaitan dengan rekan-rekan media yang menghalangi giat jurnalis saat meliput," katanya. 


Karena itu, dia mengingatkan secara tegas kepada para oknum-oknum preman jangan coba-coba mengganggu Kamtibmas di Sumatera Utara. 


"Apapun itu bentuk premanisme akan kita tindak tegas," sebutnya. 


Diketahui, pra rekonstruksi kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan anggota DPRD Medan di salah satu tempat hiburan malam Jalan Abdullah Lubis, Senin (27/2/2023), diwarnai kericuhan.


Seorang pria mengaku sebagai ketua salah satu ormas dan rekan-rekannya menghalangi jurnalis saat meliput. 


Bahkan, oknum preman itu diduga menganiaya wartawan. Kuat dugaan mereka adalah orang suruhan dari anggota dewan yang kini berstatus terlapor.


Selang beberapa waktu, sejumlah pria berlagak preman langsung mendatangi sejumlah wartawan dan langsung melakukan pengancaman. 


"Eh jangan kau rekam-rekam itu, ku tikam kau nanti. Ini kau tandai aku Rakes," ucap pria berbaju ungu tersebut.


Tak hanya situ, kumpulan preman tersebut juga menendang seorang wartawan yang meliput pra-rekonstruksi. Usai ricuh, pra-rekonstruksi yang dilakukan kepolisian langsung dihentikan. 


Beberapa wartawan yang mendapatkan penganiayaan dan intimidasi dari oknum premanisme itupun membuat pengaduan di Polrestabes Medan. (04)

KOMENTAR