MEDAN, (MIMBAR) - Jamah Masjid Jami’ Al Munawwarah Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) Jalan SM Raja, Medan setiap malamnya berkesempatan memperoleh sembako berkah Ramadhan 1445 H.
Ketua Umum Yayasan UISU, Ir Indra Gunawan, MP kepada wartawan, Jumat (22/3/2024) menjelaskan, pemberian sembako berkah Ramadan kepada jamaah usai shalat taraweh dengan cara diundi melalui kupon lucky draw.
“Setiap malam sejak 10 Ramadan hingga 27 Ramadan akan ada undian berhadiah sembako. Jamaah yang beruntung bisa pulang membawa sembako, berupa beras, minyak dan gula,” sebutnya.
Program sembako berkah Ramadhan 1445 H merupakan kerjasama Badan Kenaziran Masjid (BKM) Masjid Jami’ Al Munawwarah UISU dengan anggota pengurus yayasan UISU, bertujuan menyemarakkan malam-malam Ramadan dengan meramaikan masjid.
“Kami berharap dengan adanya program tersebut menjadikan masjid UISU ramai dan semarak saat pelaksanaan shalat taraweh. Selain itu, kami harapkan bermanfaat bagi para civitas akademik dan masyarakat yang memperoleh sembako berkah ramadan,” sebutnya didampingi Sekretaris Umum Yayasan UISU, Muhammad Idris, SH, MH dan Bendahara Umum Ir Armansyah, MT.
Indra Gunawan mengatakan, sembako berkah Ramadan berasal dari bantuan anggota pengurus yayasan. Namun, ia tidak menutup adanya sumbangan dan donasi dari pihak lain untuk menyemarakkan dan meramaikan masjid UISU.
“Siapa saja boleh berdonasi, semoga dengan adanya bantuan pihak lain dapat lebih menyemarakkan dan menghidupkan malam Ramadan di masjid UISU,” sebutnya.
Dijelaskan juga bahwa setelah program sembako berkah Ramadan, pihaknya akan menyalurkan bantuan sembako kepada warga kurang mampu di sekitar kampus.
“Setelah kegiatan ini, akan kami lanjutkan dengan menyalurkan bantuan sembako kepada warga kurang mampu di sekitar kampus. Semoga bantuan itu meringankan beban warga yang menerimanya, terutama menjelang lebaran,” harap Indra.
Ketua BKM Masjid Jami’ Al Munawwarah H Habibullah, S.Ag, MA menyampaikan hal sama terkait program sembako berkah Ramadhan 1445 H.
“Program ini bertujuan menyemarakkan bulan Ramadan. Kami mengajak para civitas akademika UISU dan masyarakat meramaikan masjid UISU, semoga setelah melaksanakan shalat taraweh memperoleh sembako berkah Ramadhan,” sebut dosen Fakultas Agama Islam (FAI) itu.
Untuk diketahui, pelaksanaan shalat sunnah taraweh di Masjid Jami’ Al Munawarrah UISU dilaksanakan sebanyak 8 raka’at ditambah shalat witir 3 raka’at. Sebelum shalat taraweh, jamaah mendengarkan pengajian singkat disampaikan Imam masjid, membahas berbagai kajian agama, seperti hukum dan aturan dalam beribadah, adab bermasyarakat dan sebagainya yang disampaikan dengan bahasa sederhana. (04)